Lokasi jatuhnya Sukhoi di Gunung Salak. (ANTARA/TNI AU)
Jakarta - Pesawat terbang Sukhoi Superjet 100 yang hilang kontak sejak Rabu siang (9/5), ditemukan pecah berkeping-keping menabrak dinding.
Dalam paparan di Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma, Kamis, helikopter Tim SAR gabungan bisa memfoto dan memvideokan sisa-sisa pesawat terbang buatan Rusia itu.
Kondisi Sukhoi itu digolongkan ke dalam kategori "total loss". Pecahan Sukhoi terbagi menjadi tiga sebaran di dinding jurang Kawasan Cirurug, Gunung Salak.
Data yang diperoleh menyatakan titik koordinat persis seperti koordinat saat kontak dengan menara pengendali penerbangan.
Ketinggian lokasi pecahan Sukhoi itu ditemukan adalah 5.100 kaki dari permukaan laut.
Sementara itu, Koordinator pencarian pesawat, I Ketut Purwa, mengatakan pesawat itu ditemukan pada koordinat 0642612 dan 10644412 pada ketinggian 2.500 kaki, 3,5 kilometer dari Cijeruk.
"Ditemukan di situ," kata Ketut. Setelah informasi di lapangan, tim pencarian pesawat langsung mengadakan rapat tertutup.
Sukhoi SSJ-100 itu hilang kontak sejak Rabu 9 Mei 2012 pukul 14.33 WIB. Pesawat itu hilang setelah meminta izin turun dari ketinggian 10.000 kaki ke 6.000 kaki. Koordinat terakhir saat hilang kontak berada pada koordinat 06.43.08 S dan 106.43.15 BSN. (sj)