 |
| Ahmad Dhani |
Sejumlah artis papan atas berencana menemui Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Priyo Budi Santoso, demi menggugat Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring yang dianggap membiarkan pelanggaran hak kekayaan intelektual bidang musik.
Artis yang datang akan dipimpin oleh Ahmad Dhani, yang sudah hadir bersama dengan Mulan Jameela di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/5).
"Agendanya kami akan meminta Pak Wakil Ketua DPR memanggil Menkominfo, untuk menyudahi illegal downloading (pengunduhan ilegal)," kata Ahmad Dhani sebelum pertemuan.
Dia menyebutkan pihaknya menemukan ada 6 juta kopi produk musik yang diunduh secara ilegal setiap hari di Indonesia.
"Sekalian saja ini dilegalkan. Maka pemerintah akan punya pemasukan juga dari situ," kata Dhani.
Blokir Situs Download Ilegal Semudah Blokir Situs Porno
Di depan Wakil Ketua DPR-RI, Priyo Budi Santoso, Ahmad Dhani meminta lembaga Wakil Rakyat itu bertindak nyata meminta pemerintah memblokir situs yang menyediakan unggahan ilegal secepatnya.
"Saya adalah rakyat yang mengadukan kepada anggota DPR sebagai institusi yang bisa memblokir situs ilegal tersebut. Situs porno kan sudah diblokir. Memblokir situs ilegal downloading itu sama mudahnya memblokir situs porno. Kalau tidak segera dilakukan tahun depan, tak ada lagi perusahaan rekaman musik," kata Dhani, disaksikan para wartawan di DPR, Senin (14/5/2012).
Toto, dari pihak label rekaman Sony Music menambahkan, kerugian yang diderita para pelaku industri bisa mencapai Rp2 triliun lebih setiap tahunnya.
"Satu tahun lebih dari Rp2 triliun. Dari beberapa situs yang terkenal 10 sampai 20 situs. Kalau ini dibiarkan, semua musisi bisa ganti profesi," tutup Toto.
"Saya adalah rakyat yang mengadukan kepada anggota DPR sebagai institusi yang bisa memblokir situs ilegal tersebut. Situs porno kan sudah diblokir. Memblokir situs ilegal downloading itu sama mudahnya memblokir situs porno. Kalau tidak segera dilakukan tahun depan, tak ada lagi perusahaan rekaman musik," kata Dhani, disaksikan para wartawan di DPR, Senin (14/5/2012).
Toto, dari pihak label rekaman Sony Music menambahkan, kerugian yang diderita para pelaku industri bisa mencapai Rp2 triliun lebih setiap tahunnya.
"Satu tahun lebih dari Rp2 triliun. Dari beberapa situs yang terkenal 10 sampai 20 situs. Kalau ini dibiarkan, semua musisi bisa ganti profesi," tutup Toto.
